Saturday, 29 May 2010
Singkawang Siap Jadi Tuan Rumah Hari Perdamaian
PONTIANAK. Kalbar menyatakan siap menjadi tuan rumah dalam memperingati Hari Perdamaian September mendatang. Lokasinya direncanakan di Kota Singkawang. Kini Pemprov Kalbar menunggu surat resmi dari pusat.
"Singkawang telah siap menjadi tempat peringatan Hari Perdamaian 2010," kata Wakil Gubernur Kalbar, Christiandy Sanjaya ditemui usai membuk Rapat Koordinasi (Rakor) Kerawanan Pangan di Hotel Mercure, Selasa (18/5).
Dijelaskan Kepala Biro Sosial Sekretariat Daerah (Setda) Kalbar, Sri Jumiadatin, Pemprov Kalbar kini menunggu surat resmi dari Menteri Koordinasi Kesejahteraan Rakyat terkait kepastian lokasi Hari Perdamaian itu.
Dia menjelaskan, Kalbar menawarkan diri menjadi tuan rumah peringatan Hari Perdamaian tersebut, karena selama ini dikenal sebagai daerah yang pernah mengalami konflik sosial.
Menurut Sri, selama ini pelaksanaan peringatan Hari Perdamaian hanya dilaksanakan di Jakarta, tetapi sejak 2009 mulai di gelar di daerah luar jawa. "Tahun lalu di Ambon, Maluku," ungkapynya.
Terkait dengan kegiatan Hari Perdamaian tersebut, di antaranya diisi dengan seminar budaya, pawai budaya dan peresmian berbagai proyek nasional.
Rencananya, Presiden SBY dan sejumlah menteri beserta duta besar negara-negara sahabat juga akan menghadiri peringatan Hari Perdamaian tersebut.
Sementara itu, mengenai proyek nasional yang akan diresmikan di Kalbar itu, di antaranya jalan paralel perbatasan, Pos Pemeriksaan Lintas Batas (PPLB) Aruk-Biawak, dan pabrik pupuk organik di Singkawang yang merupakan pabrik pupuk terbesar di Indonesia.
Sri mengatakan, Hari Perdamaian itu diperingati setiap September. Tetapi, kemungkinan tahun ini tidak dilaksanakan pada bulan tersebut, karena bertepatan hari besar keagamaan, Idul Fitri. "Mungkin Oktober atau November mendatang," prediksinya. (*)
No Response to "Singkawang Siap Jadi Tuan Rumah Hari Perdamaian"
Leave A Reply